Washington, D.C. – Presiden AS, Donald Trump, mengumumkan bahwa perang di Gaza telah berakhir. Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers pada 13 Oktober 2025, di mana Trump juga menyatakan bahwa Hamas bersiap membebaskan sandera yang masih hidup.

Dalam kesepakatan tersebut, setelah Hamas menyerahkan sandera, Israel akan membebaskan sekitar 2.000 tahanan Palestina sebagai imbalan. Namun, hingga 12 Oktober, masih ada perdebatan mengenai rincian kesepakatan. Dua sumber dari Hamas menginginkan Israel untuk memasukkan tujuh pemimpin senior Palestina dalam daftar pembebasan.

Dalam pernyataannya, Trump percaya diri menyatakan, “Perang telah berakhir.” Ia dijadwalkan tiba di Israel setelah pembebasan tahanan dan akan memberikan pidato di parlemen Israel sebelum menuju Mesir untuk menghadiri pertemuan perdamaian.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengklaim kemenangan atas Hamas, meskipun ia menekankan bahwa perjuangan belum berakhir. Dia menyebut momen ini emosional karena anak-anak mereka akan kembali ke perbatasan.

Panglima Angkatan Darat Israel, Letnan Jenderal Eyal Zamir, juga mengklaim keberhasilan militer, menyebutkan bahwa tekanan militer dan langkah diplomatik selama dua tahun terakhir menghasilkan kemenangan atas Hamas.

Pernyataan Trump dan klaim kemenangan para pemimpin Israel menandai perubahan penting dalam konflik yang berkepanjangan dan memberikan harapan baru bagi proses perdamaian di kawasan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *